Kamis, 13 November 2008

JAKARTA KOTE KITE’ NAMENYE DARI MANE

Jakarta saat ini merupakan salah satu kota besar di dunia, dapat disejajarkan dengan kota-kota kosmopolitan lainnya. Setiap kota besar didunia mempunyai daerah yang khas atau terkenal. Sejarah panjang kota Jakarta bermula dari kedatangan Bangsa Portugis di Sunda Kelapa, yang dipimpin oleh Fransisco De Sa.
Fatahilah datang merebut Sunda Kelapa Kmudian mengubah namanya menjadi Jayakarta yang artinya kota kemenangan, Kemudian berubah menjadi Jakarta seperti yang kita kenal sekarang .
Fatahilah lama bermukim di Cirebon, sambil menyebarkan Agama Islam, sampai wafat dan dimakamkan di Gunung Jati. Lalu apa hubungannya dengan nama desa atau kampung yang ada di Cirebon.
Di Cirebon ada daerah yang bernama Gunung Sari, yang dari sana bisa melihat keindahan gunung ciremai, mungkin ini sama dengan nenek moyang orang betawi yang dapat melihat keindahan gunung salak dari daerah gunung sahari, tentunya sebelum Jakarta padat oleh beton bertingkat.
Dekat gunung sari ada desa yang bernama Cideng yang berarti Ci=air – hideng = Hitam ini mengingatkan kita pada daerah Cideng Jakarta yang juga berair hitam keruh.
Satu kilometer dari sana ada Kampung Keramat, di timurnya ada desa pegambiran mengingatkan kita pada daerah Kramat dekat pasar senen dan Stasiun Gambir, ke selatan ada desa cideras yang berarti air deras, sementara di Jakarta ada Kali Deres.
Di luar kota Cirebon,ada desa Grogol berdekatan dengan kampong Cangkring sementara di Jakarta Grogol berdekatan dengan Cengkaring.
Kearah selatan kota terdapat desa pejaten ada pula desa Ciracas yang mengingatkan kita pada Ciracas, nama kampong di dekat cibubur Jakarta Timur .
Tidak Jauh dari caracas ada desa sreng seng, ketimurnya ada desa ciledug yang berdekatan dengan kampong Ciniru, mengingatkan kita pada daerah elit Jakarta Cinere dan Ciledug di Ciputat.
Kemudian ada juga kampong lemah abang sementara dijakarta ada Tanah Abang. Berbatasan dengan daerah Jawa tengah ada kecamatan Ciledug dan Juga Losari serta kecamatan pasar minggu.
Bila terus ke arah Selatan kita menjumpai Kabupaten Kuningan, sementara Kuningan di Jakarta merupakn daerah kawasan san bisnis dan perumahan pejabat Negara.
Banyaknya kesamaan yang ada, mungkinkah Fatahillah ingin bernostalgia dengan kamungnya, setelah berhasil menguasai Jayakarta, atau memang nama-nama kampong tersebut hanyalah kebetulan bernama sama. (siape yang tahu cing)
Itu semua ane kembaliin kepada ente ente sekalian encing, encing, enya, babeh yang sekarang jadi penghuni Jakarta, buat nyari tahu kenapa kok bisa sampe banyak nama kampong di Cirebon. Wassalam
( DARI BERBAGAI SUMBER )